Pengabdian dan Resiko...

Pagi yang cerah....hari ini kucoba ingin menulis di blog yang sudah beberapa lama tidak pernah di update. Dengan bermodal segelas kopi dan rokok Surya 16 kumulai mencoba menulis...
Sedang mencari inspirasi tulisan namun tiba-tiba....
Akhhh...listrik padam...buyar sudah inspirasi yang coba kubangun di benakku.
Agar tidak jenuh menunggu listrik hidup kembali ku mencoba berjalan-jalan...
Segera kuraih kunci sepeda motor Revoku yang terletak di meja. Aku segera bergegas kearah motor yang terparkir di depan rumah...
Motor Revo melaju dijalanan yang tidak begitu ramai...maklum hari Sabtu merupakan hari libur bagi beberapa kantor dan jam dipergelangan tanganku masih menunjukkan pukul 09.00.
Sedang asyik berjalan-jalan,mataku tertuju pada sebuah mobil operasional PLN yang terparkir dekat sebatang pohon beringin. Pohon beringin yang rindang.Seorang petugas PLN paruh baya sedang berada diatas pohon tersebut.Segera kuhentikan laju sepeda motorku dan mencari tempat yang aman untuk parkir.
Terjawab sudah penyebab pemadaman arus listrik di daerah kompleks perumahan tempat tinggalku.
Dengan sebilah golok dan arit yang di kaitkan pada sebuah bambu petugas PLN tersebut memotong dahan dan ranting beringin yang terjuntai mengarah ke kabel listrik.Sebuah cara pengamanan jaringan listrik.
Namun... yang membuatku sedikit ngeri,melihat petugas tersebut bekerja tanpa alat pengamanan yang memadai. Petugas tersebut berada diatas pohon yang tingginya sekitar 6M sampai 8M.
Akhhhh...seandainya.....segera kubuang jauh-jauh lamunanku. Aku tidak ingin terjadi sesuatu terhadap petugas PLN tersebut.
Setelah sekian lama menyaksikan pemandangan itu,Aku pun segera melanjutkan perjalanan.
Aku kembali menuju rumah tempat tinggalku. Setibanya di rumah,ternyata listrik telah hidup kembali. Dalam hati ku berucap " Terimakasih pak petugas PLN ".Walaupun engkau bekerja tanpa pengamanan yang memadai namun engkau gigih melakukan tugasmu....